
Tips Merawat Merpati agar Tetap Sehat dan Aktif – Burung merpati dikenal sebagai hewan yang jinak, setia, dan mudah dipelihara. Selain itu, merpati juga populer karena kecerdasannya dalam mengenali arah serta kecepatan terbangnya. Banyak orang memelihara merpati baik untuk hobi, perlombaan, maupun sekadar hewan peliharaan di rumah. Namun, agar merpati tetap sehat dan aktif, diperlukan perawatan yang baik, mulai dari pakan, kebersihan kandang, hingga perhatian terhadap kesehatan tubuhnya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai tips penting untuk menjaga kesehatan burung merpati sehingga tetap lincah, panjang umur, dan bebas dari penyakit.
Pola Pakan yang Tepat untuk Merpati
Makanan menjadi salah satu faktor terpenting dalam menjaga kesehatan merpati. Pakan yang tepat akan membuat tubuh merpati lebih bugar, bulu tampak indah, serta daya tahan tubuhnya lebih kuat.
1. Jenis Pakan yang Baik
-
Biji-bijian: jagung pipil, kacang hijau, beras merah, gandum, dan milet adalah pakan utama merpati.
-
Pelet khusus merpati: tersedia di toko hewan, sudah dilengkapi dengan nutrisi seimbang.
-
Sayuran segar: kangkung atau bayam bisa diberikan sesekali untuk menambah serat.
2. Suplemen Tambahan
Selain pakan utama, merpati juga membutuhkan asupan tambahan seperti vitamin, mineral, atau grit (campuran batu kecil dan kalsium). Grit membantu merpati dalam mencerna makanan dan memperkuat tulang.
3. Aturan Pemberian Pakan
-
Berikan pakan secara teratur, biasanya dua kali sehari (pagi dan sore).
-
Pastikan jumlah pakan cukup, jangan berlebihan agar tidak menumpuk di kandang.
-
Sediakan air minum yang bersih dan segar setiap hari.
Dengan pola pakan yang tepat, merpati akan tumbuh sehat, aktif, serta memiliki energi yang cukup untuk terbang jauh.
Perawatan Harian dan Kesehatan Merpati
Selain pola makan, perawatan sehari-hari sangat penting untuk menjaga kondisi merpati tetap prima. Perawatan ini mencakup kebersihan kandang, pemeriksaan kesehatan, hingga aktivitas fisik.
1. Kebersihan Kandang
Kandang merpati harus selalu bersih dan nyaman. Kotoran yang menumpuk bisa menjadi sarang penyakit.
-
Bersihkan kandang minimal 2–3 kali seminggu.
-
Jemur kandang secara berkala agar terhindar dari kelembapan berlebih.
-
Pastikan ventilasi cukup agar udara dalam kandang tetap segar.
2. Memandikan Merpati
Merpati sebaiknya dimandikan secara rutin, terutama saat cuaca panas.
-
Gunakan air bersih di baskom atau semprot lembut.
-
Waktu terbaik adalah pagi hari agar merpati bisa kering dengan cepat.
-
Jangan memandikan saat cuaca terlalu dingin karena bisa membuat merpati sakit.
3. Aktivitas Fisik dan Latihan Terbang
Agar tetap aktif, merpati perlu berolahraga dengan cara dilepaskan untuk terbang.
-
Latihan terbang sebaiknya dilakukan di area aman dan terbuka.
-
Untuk merpati balap, latihan harus rutin agar stamina tetap terjaga.
-
Aktivitas ini juga membuat merpati tidak stres akibat terlalu lama di kandang.
4. Pencegahan Penyakit
Merpati rentan terhadap beberapa penyakit seperti flu burung, cacingan, atau kutu bulu.
-
Vaksinasi bisa diberikan sesuai anjuran dokter hewan.
-
Perhatikan tanda-tanda sakit: merpati terlihat lesu, bulu kusam, nafsu makan menurun, atau keluar cairan dari hidung.
-
Pisahkan merpati yang sakit agar tidak menulari yang lain.
Kesimpulan
Merawat merpati agar tetap sehat dan aktif membutuhkan perhatian pada tiga aspek utama: pola makan yang tepat, kebersihan kandang, dan perawatan kesehatan harian. Pakan bergizi seimbang akan membuat merpati bugar, sementara kandang yang bersih menjaga mereka terhindar dari penyakit. Latihan terbang rutin pun penting agar merpati tetap lincah dan memiliki stamina tinggi.
Dengan perawatan yang konsisten, burung merpati tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga tampil lebih aktif dan berumur panjang. Bagi pecinta burung, memelihara merpati yang sehat adalah kepuasan tersendiri sekaligus bentuk tanggung jawab terhadap hewan peliharaan.